Monday 13 November 2017

CARA BUDIDAYA IKAN LELE KOLAM TANAH

Pada kesempatan kali ini Rumah Segala akan membahas tentang Cara Budidaya Ikan Lele Kolam Tanah.

Ikan lele adalah jenis ikan air tawar yang sangat digemari masyarakat karena harganya yang relative murah dan mudah dijumpai di manapun, ikan lele juga dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan di antaranya yaitu pecel lele, lele goreng, dan yang baru-baaru ini menjadi tren yaitu abon lele.


Ikan lele sangat mudah di kembangbiakkan, ikan ini dapat hidup di dalam air yang keruh bahkan berlumpur sekalipun, maka dari itu banyak orang yang mulai melirik usaha budidaya lele ini, keuntungan yang didapatpun juga lumayan hanya bermodalkan kolam.

Agar modal tidak begitu besar kita tidak perlu membuat kolam tembok atau terpal, cukup hanya dengan kolam tanah kita bisa membudidayakan ikan lele dengan hasil maksimal, selain itu kolam tanah juga dapat mempercepat pertumbuhan ikan lele.

Adapun tahapan-tahapan dalam budidaya ikan lele kolam tanah adalah sebagai berikut:

Membuat Kolam
Dalam pembuatan kolam hal pertama yang harus diperhatikan adalah jenis tanah, jenis tanah yang cocok dalam budidaya ikan lele kolam tanah adalah tanah yang tidak mudah longsor, jika tanah mudah longsor harus dibuat penahan tanah di setiap bagian tepi kolam. Setelah kolam sudah jadi kemudian taburkan pupuk organik seperti kotoran kambing atau kotoran ayam yang sudah kering lalu isi dengan air dan biarkan selama 1-2 minggu, hal ini bertujuan agar kolam terdapat plangton yang menjadi makanan sampingan ikan lele.

Menentukan Ukuran Kolam
Ukuran kolam tanah yang paling ideal yaitu 9 – 12 meter persegi dengan kedalaman 120 cm karena jika kolam terlalu lebar akan mempersulit dalam pemberian pakan ikan lele.

Menaburkan Bibit Ikan Lele
Jumlah bibit ikan lele yang akan ditabur harus menyesuaikan dengan ukuran kolam yang sudah dibuat jangan sampai jumlah bibit ikan lele kebanyakan karena jumlah bibit ikan lele yang terlalu banyak akan menghambat pertumbuhan ikan lele. Perbandingan yang ideal antara ukuran dan jumlah ikan lele yaitu setiap 1 meter persegi kolam di isi 120 – 140 bibit ikan lele dengan kedalaman air 50 cm dibulan pertama 70 cm dibulan kedua dan 90 cm dibulan ketiga.

Pemberian Pakan
Dalam pemberian pakan ikan lele dalam 1 hari yaitu 3 – 5 kali sehari dengan takaran lebih banyak di waktu sore dan malam hari karena ikan lele bersifat aktif dimalam hari. Takaran pemberian pakan ikan lele adalah 3 – 6 % dari berat tubuhnya per hari dan untuk mengetahui berat tubuh ikan lele harus mengambil sampel 1 ikan lele dan ditibang setiap 7 – 10 hari.

Dua minggu pertama penaburan bibit ikan lele pemberian pakan harus lebih sering 4 – 5 kali sehari dengan takaran 6 % dari berat tubuhnya untuk mempercepat pertumbuhan awal dan berkurang secara bertahap di setiap minggu berikutnya sampai usia 1 bulan. Di usia 1 bulan pemberian pakan dalam satu hari yaitu 3 – 4 kali dengan takaran 3% dari berat tubuhnya dengan diberikan makanan sampingan seperti sisa nasi atau sayur yang tidak mengandung minyak dan pedas.

Panen
Saat lele akan dipanen sebelumnya harus di sortir dan dipisahkan berdasarkan ukuran tubuh, hal ini dilakukan karena dalam satu kolam ukuran lele bervariasi dan ikan lele yang terlalu kecil harus dekembalikan di kolam tersendiri. Untuk lele yang ukuranya cukup panen masukan dalam kolam terpal untuk mempermudah pengambilan.

Pada intinya dalam usaha pembudidayaan ikan lele yang diperlukan hanyalah kesabaran dan ketelatenan mulai dari pengecekan kolam, pemberian pakan sampai sortir saat panen.

Demikian pembahasan Rumah Segala tentang Cara Budidaya Ikan Lele Kolam Tanah semoga bermanfaat dan memberi wawasan.

0 komentar:

Post a Comment