Tuesday 6 February 2018

MENURUNKAN BERAT BADAN DENGAN DAUN SALAM

Disini Rumah Segala akan membahas tentang Menurunkan Berat Badan Dengan Daun Salam.

Daun salam merupakan salah satu sahabat akrab ibu-ibu di dapur. Daun ini  telah digunakan  sebagai ramuan obat-obatan sejak dahulu. Tanaman merambat yang termasuk di dalam kategori  lauraceae ini  mempunyai bau  yang mengundang nafsu makan. Oleh sebab itu, daun tanaman ini kerap digunakan buat meningkatkan rasa pada berbagai macam masakan.


Daun salam segar  memiliki  warna hijau dan teksturnya mengkilap dibagian atasnya, tapi mempunyai warna yang lebih terang di bagian bawah.  Daun yang kering akan kehilangan kilau dan warnanya berubah menjadi coklat. Setiap masakan yang ditambahkan daun salam aromanya cenderung menjadi manis. Daun salam yang kering dan layu akan mengeluarkan aroma yang khas. 

Kandungan Nutrisi dalam daun salam

Daun salam banyak mengandung vitamin A, vitamin C, mangan, zat besi, kalsium, kalium dan magnesium. Semua elemen yang terdapat  di dalam daun salam mempunyai  fungsi yang berbeda bagi kesehatan manusia.

Daun ini merupakan  sumber vit  C yang sangat baik. Vitamin C atau asam askorbat adalah antioksidan yang berperan penting buat membantu menangkal radikal bebas dan menambah sistem imun.

Kandunga vitamin A dalam daun salam penting guna penglihatan yang sehat serta memelihara kesehatan kulit serta sebagai antioksidan alami.

Daun salam sarat  dengan  asam folat yang dibutuhkan dalam sintesis DNA dan untuk mencegah cacat saraf pada bayi selama masa kehamilan.

Diantara rempah-rempah sumber vitamin B komplek seperti niacin, pyridoxine, asam pantotenat dan riboflavin daun salam adalah yang terbaik kandungannya. Vitamin ini dapat membantu dalam sintesis enzim, mengoptimalkan fungsi sistem saraf dan metabolisme tubuh.

Daun salam memiliki kandungan komponen aktif yang gampang menguap seperti α-pinene, β-pinene, myrcene, limonene, linalool, metil chavicol, nerol, α-terpineol, geranyl asetat p-cymene, eugenol dan chavicol yang dapat  bermanfaat  sebagai antiseptik, antioksidan dan anti-kanker. Minyak esensial dari ekstrak daun salam mengandung sekitar 50% cineol.

Daun salam adalah sumber mineral seperti tembaga, kalium, kalsium, besi, mangan seng, magnesium dan selenium. Kalium merupakan komponen penting yang dapat  mengendalikan tekanan darah dan detak jantung, mangan dan tembaga berfungsi sebagai co-faktor dari enzim antioksidan, superoksida dismutase.  Zat besi adalah unsur penting buat  proses pembentukan thrombosit dan merupakan co-faktor untuk enzim sitokrom oksidase.

Bagaimana Daun Salam Penting Untuk Menurunkan Berat Badan ?

Daun salam memuat berbagai informasi gizi yang diperlukan tubuh sebagai pengganti makanan berkalori tinggi yang dapat menjadikan tubuh gemuk.

Daun salam bisa membersihkan usus dari lemak makanan karena daun salam kaya akan serat serta nutrisi lain yang amat baik untuk usus.

Daun salam dapat melancarkan system pencernaan sehingga tidak membuat racun yang terkandung di dalam makanan lebih lama dalam usus.

Cara Menggunakan Daun Salam Untuk Menurunkan Berat Badan

Manfaat daun salam untuk menurunkan berat badan. Dari kandungan nutrisi di atas, kita dapat mengetahui bahwa sangat banyak  faedah yang bisa anda peroleh dari daun ini.  Salah satunya  adalah untuk membantu program diet. Berikut ini beberapa cara  mempergunakan daun salam untuk program diet :

Cara 1 :

Rebus segenggam daun salam dengan 2 gelas air hingga tersisa satu gelas. Minum ramuan tersebut saat masih dalam kondisi hangat sebanyak 1 kali sehari satu gelas. Minum sampai  tercapai berat badan yang diimpikan.

Cara 2 :

Memakan dauns salam secara langsung, seperti memakan sayur lalap, makan hingga didapat berat badan ideal.

Manfaat Daun Salam Untuk Menurunkan Berat Badan :

Manfaat daun salam dalam membantu program menurunkan berat badan akan berdampak positif buat kesehatan. Karena obesitas atau kelebihan berat badan akan memicu meningkatnya peluang terjadinya berbagai jenis penyakit berbahaya, diantaranya adalah :

Penyakit jantung koroner

Saat berat badan mengalami peningkatan, hal tersebut juga akan berpengaruh pada meningkatnya resiko penyakit jantung koroner, dimana masalah ini terjadi dikarenakan menumpuknya plak pada arteri koroner, hingga menghambat pasokan darah ke organ jantung yang dapat  berakibat pada resiko terjadinya serangan jantung. Selain itu, obesitas juga akan meningkatkan peluang gagal jantung, yaitu suatu kondisi serius di mana jantung tidak dapat memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Tekanan darah tinggi

Resiko seseorang untuk menderita tekanan darah tinggi bakal semakin  besar kalau ia memiliki kelebihan berat badan atau obesitas. Tekanan darah adalah  kekuatan darah untuk mendorong dinding arteri memompa darah ke jantung. Jika tekanan ini meningkat, dapat merusak tubuh dalam banyak cara.

Stroke

Seperti yang telah kami paparkan diatas, bahwa obesitas atau kegemukan bakal mengakibatkan penumpukan lemak di arteri yang pada akhirnya akan menyebabkan sumbatan darah. Bila hal ini terjadi,  aliran darah dan oksigen ke otak bisa  tersumbat  dan dapat menyebabkan stroke.

Diabetes

Diabetes adalah masalah kesehatan yang terjadi akibat adanya peningkatan glukosa atau kadar gula dalam darah.  Diabetes adalah penyebab utama kematian dini, penyakit jantung koroner, stroke, penyakit ginjal, dan kebutaan. Biasanya orang yang menderita diabetes adalah orang yang berat badannya berlebihan atau obesitas.

Sindrom Metabolik

Sindrom metabolik merupakan sekelompok faktor risiko yang menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan kronis seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Tiap orang dapat  mengembangkan salah satu dari faktor-faktor risiko tersebut dengan sendirinya, tetapi hal tersebut cenderung terjadi bersama-sama. Diagnosis sindrom metabolik dapat ditetapkan jika seseorang memiliki setidaknya tiga faktor risiko seperti obesitas yang tidak normal, kadar triglisida yang yang tidak normal, HDL lebih rendah, hipertensi, maupun diabetes

Kanker

Obesitas atau kelebihan berat badan dapat meningkatkan resiko kanker usus besar, kanker payudara, endometrium, dan kantong empedu.

Osteoarthritis

Osteoarthritis merupakan penyakit yang umumnya  terjadi pada daerah lutut, pinggul, dan punggung bawah. Gangguan kesehatan ini terjadi karena jaringan yang melapisi  sendi menipis.  Mengangkat beban yang ekstra berat bisa menempatkan tekanan berat pada sendi dan menyebabkan rasa nyeri.

Sleep Apnea

Sleep apnea adalah gangguan pernafasan yang terjadi pada saat orang tidur.  Gangguan pernafasan ini bisa  terjadi karena beberapa factor seperti terlalu banyak lemak  yang tertimbun di sekitar leher. Hal ini mengakibatkan gangguan pernafasan.

Obesitas Hipoventilasi Syndrome

Sindrom obesitas hipoventilasi (OHS) merupakan  gangguan pernapasan  yang buruk dikarenakan terlalu banyaknya kandungan karbondioksida (hipoventilasi) dan terlalu sedikitnya oksigen dalam darah (hipoksemia). OHS dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Masalah reproduksi

Obesitas juga dapat menimbulkan gangguan pada reproduksi seperti masalah menstruasi dan infertilitas pada wanita.

Demikian pembahasan Rumah Segala tentang Menurunkan Berat Badan Dengan Daun Salam semoga bermanfaat.

0 komentar:

Post a Comment